
dr. Yus Priatna A, Sp. P
NIP. 19771002 200604 1 066
- (0332) 421710
- (0332) 421974
- (0332) 422038

RSDK hari ini. Setelah dilakukan tiga tahapan siding isbat, maka Yaqut Cholil Qoumas selaku Menteri Agama mengumumkan dalam jumpa pers di kantor Kementrian Agama (Kemenag) jika 1 Ramadhan 1445 Hijriah jatuh pada hari Selasa 12 Maret 2024. Ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia berada pada posisi antara antara - 0 derajat 20,2 menit sampai 0 derajat 52,09 menit, dengan sudut elongasi 2 derajat 14,78 menit sampai 2 derajat 41,84 menit. Berdasarkan ketentuan MABIMS (Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia dan Singapura), imkanur rukyat dianggap memenuhi syarat apabila posisi hilal mencapai ketinggian 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat. Kriteria ini merupakan pembaruan dari kriteria sebelumnya, yakni 2 derajat dengan sudut elongasi 3 derajat yang mendapatkan masukkan dan kritik sebelumnya (nasional.kompas.com). Dengan adanya pengumuman resmi yang menyatakan bahwa 1 Ramadhan 1445 Hijriah jatuh pada hari Selasa 12 Maret 2024, tentu saja masyarakat menyambut dengan penuh sukacita penetapan ini. Walaupun demikian Kementerian Agama lewat Surat Edaran Menteri Agama Nomor 1 Tahun 2024 yang ditujukan kepada Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama hingga tingkat kecamatan menghimbau jika ada juga sebagian jemaah umat Islam lainnya yang akan mulai puasa pada 10 ataupun 11 Maret 2024. Yaqut Cholil Qoumas selaku Menteri Agama berharap agar umat Islam di seluruh Indonesia agar melaksanakan ibadah Ramadan dan Hari Raya Idulfitri sesuai dengan syariat Islam dan menjunjung tinggi nilai toleransi (22/03/2024).
Nah lalu apa yang dimaksud dengan Ramadan? Kata Ramadan berasal dari akar kata bahasa Arab rami?a atau ar-rama?, yang berarti panas yang menghanguskan atau kekeringan. Bangsa Babilonia yang budayanya pernah sangat dominan di utara Jazirah Arab menggunakan penghitungan tahun berdasarkan bulan dan matahari sekaligus. Bulan kesembilan, yaitu bulan Ramadan selalu jatuh pada musim panas yang sangat menyengat. Namun, setelah umat Islam mengembangkan kalender berbasis bulan, yang rata-rata 11 hari lebih pendek dari kalender berbasis Matahari, bulan Ramadan tak lagi selalu bertepatan dengan musim panas. Orang lebih memahami 'panas'nya Ramadan secara kiasan. Kiasan ini merujuk pada hari-hari dimana orang berpuasa, tenggorokan terasa panas karena kehausan. Diharapkan dengan ibadah-ibadah Ramadan maka dosa-dosa terdahulu menjadi hangus terbakar dan orang yang berpuasa tak lagi berdosa. Bulan Ramadan diawali dengan penentuan bulan sabit sebagai pertanda bulan baru.
Bulan Ramadan merupakan bulan penuh berkah dimana pada bulan ini Allah SWT melipatgandakan pahala ibadah dan membentangkan ampunan yang luas bagi hamba-Nya yang ingin bertaubat. Keistimewaan bulan Ramadan tidak dapat ditemui pada hari-hari biasa. Oleh karena itu, para ulama mengatakan sungguh sia-sia bagi orang yang tidak bisa memanfaatkan momen Ramadan dengan baik. Tak mengherankan jika umat muslin melaksanakan beberapa kegiatan berikut
- Tadarus Al Qur’an adalah
- Membangunkan sahur
- Berpuasa
- Berbuka puasa
- Sahur on the road
- Ngabuburit
- Berbagi takjil
- I’tikaf
- Pesantren kilat
- Menonton kajian online
- Safari Ramadhan
- Takbiran bersama
- Mudik
Dengan adanya beragam kegiatan yang akan dilakukan, tentu dibutuhkan kiat-kiat agar tubuh tetap bugar selama bulan Ramadhan. Apa saja itu? Berikut adalah tips yang dapat sobat lakukan
- Hindari makan berlebih saat berbuka -> menjelang waktu berbuka tiba, godaan lapar mata berburu takjil dan makanan untuk disantap saat berbuka menjadi godaan terberat yang kadang sulit dihindari. Padahal, kita harus menghindarinya karena akan mengganggu sistem pencernaan, menyebabkan kenaikan berat badan, lemas, dan susah tidur.
- Pilih makanan bergizi seimbang -> Padahal makanan yang tidak sehat seperti makanan olahan, tinggi garam, gula, dan lemak tidak sehat, justru membuat sobat cepat lapar dan cepat haus. Pilih makanan bergizi seimbang dan sehat yang direkomendasikan selama puasa seperti konsumsi segenggam kacang panggang, rutin konsumsi sayur dan buah segar setiap makan, konsumsi makanan yang dipanggang atau dikukus daripada yang digoreng serta konsumsi makanan penutup dalam porsi kecil
- Pastikan tubuh tetap terhidrasi -> Untuk mencegah dehidrasi, sobat perlu memenuhi kebutuhan cairan saat berpuasa dengan menerapkan aturan 2-4-2. Aturan ini maksudnya adalah minum dua gelas air putih saat berbuka, empat gelas air putih saat makan malam, dan dua gelas air putih saat sahur.
- Lakukan olahraga ringan -> Olahraga ringan selama Ramadan dapat membantu menjaga kebugaran, kesehatan mental, dan sistem kekebalan tubuh. Sobat bisa sesuaikan jenis olaharaga dengan intensitas dan waktu yang tepat agar tidak mengganggu puasa. Pilihlah olahraga ringan hingga sedang, seperti berjalan kaki, pilates, yoga, atau sepeda santai. Olahraga ini dapat sobat lakukan sebelum berbuka puasa atau setelah sahur.
- Istirahat yang cukup -> Tidur yang cukup dan berkualitas adalah salah satu faktor penting untuk menjaga kondisi kesehatan selama puasa Ramadan. Dengan istirahat cukup, hal tersebut bisa membantu memperbaiki mood, konsentrasi, daya ingat, dan sistem kekebalan tubuh. Sangat wajar jika sobat mudah mengantuk dan lelah saat menahan rasa lapar dan haus. Jadi, tidak ada salahnya untuk beristirahat sejenak dari aktivitas yang sobat lakukan. Sediakan waktu setidaknya 5 hingga 10 menit untuk beristirahat, misalnya di waktu kosong atau istirahat kantor.
- Jaga kebersihan gigi dan mulut -> Berpuasa juga dapat menyebabkan gangguan seperti mulut terasa kering dan bau mulut. Pasalnya, kurangnya air liur yang berfungsi membersihkan mulut dari bakteri dan sisa makanan. Untuk pencegahan, rutin gosok gigi dua kali sehari, yaitu setelah sahur dan setelah berbuka puasa. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride untuk mencegah gigi berlubang. Gunakan juga benang gigi dan obat kumur untuk membersihkan sisa makanan di sela-sela gigi dan menyegarkan napas. Hindari makanan dan minuman yang dapat merusak enamel gigi, seperti makanan dan minuman yang terlalu banyak gula, asam, dan soda, serta konsumsi cukup air putih, minimal 8 gelas per hari.
- Jangan lewatkan makan sahur -> Sahur bukan sekadar formalitas saja, melainkan juga bekal untuk tubuh selama berpuasa. Sebab, di saat sahur tubuh mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan agar puasa berjalan lancar. Pastikan untuk tidak melewatkan sahur karena jika sobat melewatkannya, sobat bisa jadi cepat lapar. Selain itu, sobat juga akan rentan mengalami dehidrasi, bau mulut, mudah lelah, hingga masalah pencernaan.
- Minta Saran Dokter bagi yang Mengalami Kondisi Kesehatan Tertentu -> Jika sobat memiliki kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes, hipertensi, penyakit jantung, sobat harus berkonsultasi dengan dokter terkait jika akan berpuasa. Dokter akan memberikan rekomendasi dan solusi amannya, serta cara mengatur jadwal minum obat.
- Mantapkan niat dan tekat -> Memantapkan niat merupakan hal utama yang perlu dilakukan sebelum berpuasa. Karena hal ini akan membantu untuk menghadapi semua tantangan kala bekerja di bulan Ramadan. Ini juga bisa menjadi langkah yang penting untuk mencegah malas bekerja saat berpuasa. Maka dari itu, jangan lupa untuk selipkan niat dan tekat berpuasa saat beribadah. Dengan demikian, dijamin dalam menjalani puasa akan tetap bersemangat walaupun harus bertugas di bulan puasa ini.
Semoga dengan adanya tips di atas, seluruh kegiatan sobat sehat selama bulan Ramadhan berjalan dengan baik dan lancar. Tak lupa seluruh jajaran pegawai dan direksi RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) mengucapkan Selamat merayakan Bulan Suci Ramadhan 1445 H. Semoga Ramadhan 2024 ini membawa kedamaian dan kebahagiaan bagi kita semua. Selamat Ramadhan 2024. (PKRS/SWILING)

- Kasus Pilu Anak Usia 8 Tahun Yang Mengharuskan Dokter Orthopedi RSDK Melakukan Amputasi Lengan
- Pendaftaran Online untuk calon P3K di RSU dr.H.Koesnadi Bondowoso
- Teruskan Perjuangan Para Pejuang Kemerdekaan, RSDK Himbau Untuk Utamakan Pelayanan Prima
- Jadwal Praktek Dokter Spesialis Bulan Maret 2023, Simak dan Ketahui Jadwal Dokter Favoritmu
- Ingatkan Core Value Pelayanan Kesehatan Utuh RSDK Terus Berbenah Untuk Masyarakat
- RSDK Turut Serta Dalam Komando Pemkab Bondowoso X KODIM 0822 Dalam Peduli Palestina
- Tarif Pelayanan Poli Psikiatri Tahun 2022
- IHT Kredensialing Tenaga Keperawatan dan Kebidanan serta Sosialisasi Komite Keperawatan
- Adakan Siaran Radio Interaktif, Kenali Layanan Laparoskopi Dengan Berbagai Keunggulannya
- Sebanyak 59 Mahasiswa Jalani Orientasi Umum Sebelum Laksanakan Praktik Profesi di RSDK
- RSDK-POLSEK: Ayo Sukseskan Percepatan Vaksinasi COVID-19
- Rayakan Hari Perawat Sedunia, Perawat RSDK Siap Membantu Masyarakat
- Penandatanganan Komitmen Bersama Pencanangan Intisari dari Etika Pelayanan Dasar
- RSDK Adakan Sosialisasi Diet Rendah Serat Bersama Ahli Gizi Profesional
- Wajibkan Monitoring dan Evaluasi Kinerja Menyeluruh, RSDK Siap Memberikan Pelayanan Terbaiknya
- RSDK Sukseskan Program Biakes Maskin Untuk Masyarakat Bondowoso
- Shooting Video Pelayanan Rawat Jalan Dan Pelayanan Penunjang Berjalan Lancar
- RSDK Meningkatkan Kualitas Pelayanannya Dengan Menyediakan 2 Dokter Spesialis Terbarunya
- PERJANJIAN KERJA & LAKIP
- Pengumuman Perekrutan Radiografer dan Dokter Spesialis di RSU Dr. H. KOESNADI BONDOWOSO
- Dikunjungi oleh : 937934 user
- IP address : 18.97.9.168
- OS : Unknown Platform
- Browser :