
dr. Yus Priatna A, Sp. P
NIP. 19771002 200604 1 066
- (0332) 421710
- (0332) 421974
- (0332) 422038

RSDK Hari ini. Organisasi Kesehatan Dunia WHO (WHO), melalui lembaga riset kanker International Agency for Research on Cancer (IARC), merilis data estimasi mutakhir mengenai beban kanker dunia. Data yang diambil dari 185 negara ini menunjukkan bahwa sepuluh jenis kanker masih mendominasi dua per tiga kasus baru dan menjadi penyebab kematian utama di seluruh dunia. Data tersebut menyebutkan bahwa kasus kanker baru di dunia mencapai angka 20 juta kasus, dengan jumlah kematian sebesar 9,7 juta kasus (sehatnegeriku.kemkes.go.id). Permasalahan yang sering dijumpai pada penderita kanker adalah nyeri, defisit nutrisi, gangguan citra tubuh, dan luka. Luka kanker termasuk dari luka kronis. Luka kronis merupakan jenis luka yang mengalami kegagalan dalam proses penyembuhan lukanya atau proses penyembuhan luka yang tidak terjadi secara fisiologis. Hal ini disebabkan karena adanya faktor penyulit. (Aminuddin, et. al., 2020). Luka kanker secara psikologis menunjukkan dampak negatif bagi pasien dan juga sulit untuk dirawat, apalagi jika kanker menginfiltrasi ke kulit. Hal tersebut seringkali dikaitkan dengan stadium lanjut, jumlah eksudat yang berlebihan dan mudah berdarah. Tujuan utama dari perawatan luka adalah peningkatan kualitas hidup termasuk didalammnya tidak meninggalkan pengobatan. Karena itu, penting untuk memahami hal-hal apa saja yang perlu dilakukan untuk melakukan perawatan pada pasien luka kanker. Maka dari itu, RSUD dr. H. Koesnadi Bondowoso mengadakan edukasi kesehatan yang berjudul “Merawat Luka Kanker Secara Mandiri” yang dilaksanakan pada hari Selasa, 16 Juli 2024 pukul 10.00 – 10.40 WIB bertempat di ruang perawatan kemoterapi. Narasumber pada edukasi kesehatan kali ini yaitu Ratna Sardika Susdianti, S.Kep.Ns selaku Ka.ur Instalasi Kemoterapi RSUD dr. H. Koesnadi Bondowoso.
Ratna Sardika Susdianti, S.Kep.Ns menjelaskan Luka Kanker adalah luka terbuka akibat pecahnya massa kanker. Masalah yang sering timbul pada luka kanker antara lain :
1. Luka kanker banyak cairan sehingga mudah basah
2. Luka kanker jaringan sangat rapuh sehingga mudah berdarah
3. Luka kanker berbau tidak sedap
4. Luka kanker menimbulkan nyeri di daerah sekitar luka
“Prinsip utama perawatan luka kanker adalah meningkatkan kualitas hidup pasien dengan luka kanker”, tutur Ratna Sardika Susdianti, S.Kep.Ns (16/07/2024).
Ratna Sardika Susdianti, S.Kep.Ns juga menjelaskan tujuan balutan luka kanker sebagai berikut:
1. Menghindari dan mengatasi pendarahan
2. Menjaga kelembapan luka dengan balutan yang menyerap cairan luka
3. Mampu mengontrol bau
4. Mampu memberikan rasa aman dan nyaman
“Yang boleh merawat luka kanker adalah perawat yang telah mendapatkan pendidikan tentang luka atau perawat yang mendapatkan sertifikat dari organisasi perawat luka, pasien dan atau keluarga yang telah diberikan pendidikan untuk merawat luka”, ujar Ratna Sardika Susdianti, S.Kep.Ns.
Selanjutnya beliau menjelaskan cara merawat luka kanker yaitu dengan cara luka kanker dibersihkan dengan menggunakan cairan non-toksis (NaCl 0,9%). “Bersihkan dengan hati-hati, tidak menggosok pada luka yang bernanah, tidak menggunakan jaringan, angkat sisa balutan cairan dan sisa akar. Kemudian luka dirawat sesuai dengan kondisinya. Dengan menggunakan topical therapy yang sesuai, antara lain menyerap cairan luka dengan baik, mampu mencegah dan menghentikan pendarahan, mampu mencegah luka terkontaminasi jamur dan bakteri, mampu menjaga kelembapan luka, mampu menjaga luka dari trauma, mampu mengontrol bau, mampu menghancurkan jaringan mati. Lalu luka di tutup dengan balutan yang cukup sesuai dengan banyaknya cairan, nyaman bagi pasien dan pastikan perekat terpasang dengan baik,” ujar Ratna Sardika Susdianti, S.Kep.Ns. Kemudian Ratna Sardika Susdianti, S.Kep.Ns. menambahkan “Bila tidak mampu mengganti balutan yang basah, pasangkan pempers di bagian luka agar dapat menampung cairan luar dan ganti bila sudah basah. Jika terjadi pendarahan pada luka segera lakukan penekanan di daerah yang terjadi pendarahan, lalu segera mencari pertolongan ke klinik luka terdekat atau rumah sakit,”tuturnya.
Tidak lupa Ratna Sardika Susdianti, S.Kep.Ns. menjelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan pasien dengan luka kanker dirumah, “Yang perlu diperhatikan yakni tetap menjaga balutan luka tetap kering atau tidak terkena cairan dari luar luka, menjaga luka dari benturan/trauma, bila luka di daerah payudara tetap menggunakan penyangga payudara atau bra, makan makanan yang bergizi karena tidak ada pantangan selama tidak ada diet khusus dari dokter, tetap melakukan kegiatan sehari-hari sesuai kemampuan misalnya sholat, ikut pengajian dan lain sebagainya”, ujarnya.
Terakhir, tim PKRS membagikan souvenir cantik kepada peserta yang aktif. RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) akan terus membantu masyarakat dengan cara meningkatkan kualitas mutu pelayanan kesehatannya. Berikan semangat juang dan pelayanan prima kepada seluruh masyarakat. Salam Sehat. (PKRS/LINDA)

- RSDK Senam Sehat, Segarkan Badan dan Segarkan Fikiran Demi Pelayanan Prima
- Tak Perlu Lakukan Pembedahan, Layanan Endoskopi RSDK Siap Untuk Mengecek Kondisi Saluran Cerna
- Ikrarkan & Tandatangani Pakta Zona Integritas, RSDK No KKN & Gratifikasi
- Waspada DBD Pada Anak bersama dr. Adkhiatul Muslihatin.,Sp.A.,M.Ked.Klin. di Radio Mahardhika 91,9 F
- Visitasi Kredensial ESWL Dari BPJS Kantor Cabang Jember Di Layanan Urologi RSDK
- Poli Urologi RSDK Adakan Edukasi Kesehatan tentang Batu Saluran Kemih
- Dokter Bedah Saraf RSDK Dapatkan Keberhasilan Paripurna Operasi Subdural Hematom Kronis
- Angka Kematian Akibat Penyakit Jantung Masih Tinggi, RSDK Sarankan Lakukan CT Calsium Score
- Stres Tinggi Di Tempat Kerja, Hindari Dengan Laksanakan Kelola Manajemen Stres
- Penyerahan Piala Atas Prestasi Sepuluh Peserta Terbaik Inovasi Pelayanan Publik RSDK
- Peringati Hari Gizi Nasional, RSDK Adakan Siaran Radio MP-ASI Berkualitas Untuk Generasi Emas
- Bimbingan Teknis Pembinaan Kepegawaian Menuju ASN BerAKHLAK
- Hadapi Libur Panjang Cuti Bersama Idul Adha, RSDK Tetap Tekankan Pelayanan Optimal Untuk Masyarakat
- Sempat Terkendala Mati Lampu, Festival Muharram Tetap Berjalan Optimal
- Pengumumuan hasil Psikotest dan Wawancara
- Ayo Buktikan Cinta Ayah Bunda Dengan Membuat Dokumen Kependudukan Segera Setelah Lahir Di RSDK
- Pj. Bupati Dan Pj. Sekda Bondowoso Adakan Sidak Apel Sekaligus Layanan Di RSDK
- LINK TES SELEKSI PERAWAT COVID-19 RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso 2020
- Kasus BPH Meningkat Tahun Ke Tahun, RSDK Siasati Dengan Adakan Edukasi Melalui Siaran Radio
- INFO PENTING
- Dikunjungi oleh : 1013152 user
- IP address : 216.73.216.185
- OS : Unknown Platform
- Browser : Mozilla 5.0