
dr. Yus Priatna A, Sp. P
NIP. 19771002 200604 1 066
- (0332) 421710
- (0332) 421974
- (0332) 422038

RSDK hari ini. Berdasarkan kalender yang dibuat oleh Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama (Kemenag) RI maka tanggal 1 Syaban 1444 H sebagai awal ramadan tahun 2023 diperkirakan jatuh pada tanggal 22-23 Maret 2023 (suara.com). Sementara itu, dilansir dari detikhikmah, otoritas Uni Emirat Arab (UEA) juga telah memprediksi awal ramadan untuk tahun 2023 pada hari Kamis, 23 Maret 2023 nanti. Prediksi ini berdasarkan perhitungan yang dilakukan Persatuan Astronomi Internasional atau Arab Union for Astronomy and Space Science/AUASS (detik.com).
Bagi umat Muslim di seluruh penjuru dunia, tentunya ibadah puasa adalah kewajiban mutlak yang harus dilakukan. Tak terkecuali bagi penderita diabetes, oleh karenanya dibutuhkan beberapa persiapan sebelum puasa agar tidak menimbulkan komplikasi yang membahayakan kesehatan akibat proses metabolisme yang terganggu. Pada prinsipnya, penderita diabetes haruslah menjaga kadar gula darahnya agar terkontrol baik dan tidak memiliki penyakit serius lainnya, seperti penyakit jantung atau ginjal (alodokter.com).
Menimbang pentingnya akan edukasi Diet Diabetes Mellitus (DM) menjelang puasa, maka RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) mengadakan Sosialisasi Kesehatan bertema “Hidup Sehat Bersama Diabetes Mellitus” dan “Diet Diabetes Mellitus Saat Puasa” pada hari Rabu tanggal 22 Februari 2023 pukul 08.00-09.00 WIB di depan ruang tunggu poli Dalam bersama Dino Eka Permana Putra, SST. selaku ahli gizi dari Poli Gizi.
“Diabetes Mellitus (DM) didefinisikan sebagai suatu penyakit atau gangguan metabolism kronis dengan multi etiologi yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolism karbohidrat, lipid dan protein sebagai akibat insufisiensi fungsi insulin. Insufisiensi fungsi insulin dapat disebabkan oleh gangguan atau defisiensi produksi insulin oleh sel-sel beta Langerhans kelenjar pankreas, atau disebabkan oleh kurang responsifnya sel-sel tubuh terhadap insulin.” jelaskan Dino Eka Permana Putra, SST. Beliau juga menjelaskan bahwa DM seringkali muncul tanpa gejala. Namun demikian ada beberapa gejala yang harus diwaspadai sebagai syarat kemungkinan diabetes. Gejala tipikal yang sering dirasakan penderita diabetes antara lain poliuria (sering buang air kecil), polidipsia (sering haus), dan polifagia (banyak makan/ mudah lapar). Selain itu sering pula muncul keluhan penglihatan kabur, koordinasi gerak anggota tubuh terganggu, kesemutan pada tangan atau kaki, timbul gatal-gatal yang seringkali sangat mengganggu (pruritus), dan berat badan menurun tanpa sebab yang jelas.
Lalu bagaimana cara agar tetap dapat menjalankan ibadah puasa, namun tubuh tetap dalam kondisi yang prima bagi penderita DM? “Diet DM adalah cara ampuh dan aman bagi penderita DM, diberikan pada saat puasa dengan kadar gula darah <300 mg/dL. Bagi pengguna insulin jika ingin berpuasa diharapkan untuk tetap berkonsultasi dengan dokter yang merawatnya.” ujar Dino Eka Permana Putra, SST. Prinsip Diet DM saat puasa dengan memperhatikan hal-hal berikut:
- Perhatikan 3J (Jenis, Jumlah dan Jadwal Makan),
- Tinggi serat +/- 30 gram/hari dengan mengutamakan serat larut air yang terdapat di dalam sayur dan buah
- Jenis karbohidrat diutamakan karbohidrat kompleks
- Energi cukup, protein, lemak dan karbohidrat sesuai kebutuhan serta
- Jadwal makan disesuaikan dengan jadwal puasa, pembagian makanan dapat dibagi menjadi 10% pada saat buka puasa, 40% setelah magrib, 10% setelah tarawih dan 40% saat sahur.
Sebagai penutup, Dino Eka Permana Putra, SST Kembali mengingatkan agar pasien DM diharuskan membatalkan puasanya jika kadar gula darah mencapai <60 mg/dL yang ditandai dengan pusing, berkeringat dingin serta mata berkunang-kunang. Segeralah berbuka dengan minuman yang manis.
Kegiatan edukasi kali ini berjalan lancar dan diakhiri dengan pembagian souvenir cantik. Kami ucapkan selamat kepada beberapa orang yang beruntung yaitu ibu Jenny Wijaya dari Prajekan, ibu Nining dari Wringin beserta bapak Abdur Rachman dari Bondowoso. RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) akan terus membantu masyarakat dengan cara meningkatkan kualitas mutu pelayanan kesehatannya. Jangan lupa, pelayanan Poli Gizi RSDK para ahli gizi profesional kami akan membantu sekuat tenaga dan setulus hati setiap hari Senin hingga Jum’at. Salam Sehat. (PKRS/SWILING)

- Instalasi Bedah Sentral RSDK Dilengkapi Alat Canggih Serta Tenaga Medis Dan Tenaga Kesehatan Terampi
- Semarak Ramadhan,DWP RSDK Adakan Rapat Kerja dan santunan Ramadhan 1445 H
- Pengumuman Peserta Lulus Seleksi Administrasi
- Pengalihan Jadwal ATP 21 Juni 2022
- Sharing Permasalahan Rujukan & FKTP Di Puskesmas Jambesari & Grujugan Dipenuhi Canda Tawa
- Perkuat Jejaring Kerja & Komunikasi, RSDK Dinkes Adakan Sosialisasi Di Puskesmas Prajekan & Cermee
- Bakti Sosial Operasi Katarak dan Pemberian Kacamata, Tali Asih Pelayanan Prima Untuk Masyarakat Bond
- Tim Volley Putri RSDK Menang Walkout, Kami Siap Berikan Yang Terbaik
- Penyerahan CSR Ambulance Oleh bank jatim kepada RSDK
- RSDK Adakan Rapat Koordinasi
- Pengumuman Perekrutan Pegawai di RSU Dr. H. KOESNADI BONDOWOSO
- Filosofi Teratai 'Berbuat Dan Melayani Tanpa Rasa Pamrih' Terpampang Nyata di Paviliun Teratai RSDK
- JJS Di Alun-alun RBA Kironggo, Puncak Perayaan HKN Ke-59 Oleh Insan Kesehatan Kabupaten Bondowoso
- Bakar Lemak Tingkatkan Produktivitas Bersama Senam Beat Rutin RSDK
- Sosialisasi Pencegahan Infark Miokard Akut, Yuk Cegah PTM Dengan Pola Hidup Sehat
- Jadwal Praktek Dokter Spesialis Bulan Agustus Minggu Ketiga, Simak dan Cari Tau Jadwal Dokter Favori
- Sharing dan Edukasi Kesehatan Penyakit Demensia (Pikun) Bersama Mahasiswa Fakultas Kedokteran UNEJ
- RSDK Berbagi: Tips Bugar Selama Bulan Ramadhan
- WHO Cabut Status Kegawatdaruratan, COVID-19 Masih Ada Jadi Jaga Selalu Prokes Anda
- Mendukung Pemberian Layanan Kesehatan Prima, Yuk Kenali Pelayanan Penunjang Yang Ada Di RSDK
- Dikunjungi oleh : 986985 user
- IP address : 216.73.216.41
- OS : Unknown Platform
- Browser : Mozilla 5.0