
dr. Yus Priatna A, Sp. P
NIP. 19771002 200604 1 066
- (0332) 421710
- (0332) 421974
- (0332) 422038

RSDK hari ini. Rumah Sakit (RS) merupakan salah satu fasilitas pelayanan kesehatan yang berperan penting dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang paripurna untuk perorangan, yang terdiri dari pelayanan gawat darurat, rawat jalan dan rawat inap. Dalam menjalankan fungsinya, Rumah Sakit (RS) sebagai penyedia pelayanan kesehatan memiliki bagian-bagian penting yang saling mendukung dalam sebuah sistem. Undang-Undang RI Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit (RS) menjelaskan bahwa penyelenggaraan Rumah Sakit (RS) bertujuan memberikan perlindungan terhadap keselamatan pasien, masyarakat, lingkungan Rumah Sakit (RS) dan Sumber Daya Manusia (SDM) di Rumah Sakit (RS). Oleh karenanya, Rumah Sakit (RS) berkewajiban memberikan pelayanan kesehatan yang aman, bermutu, anti diskriminasi dan efektif dengan mengutamakan kepentingan sesuai dengan standar pelayanan yang berlaku.
Kegiatan pelayanan kesehatan yang ada di Rumah Sakit (RS) meliputi penyelenggaraan pelayanan medis, penunjang medis dan non medis, asuhan keperawatan dan kebidanan, rujukan, pendidikan dan pelatihan tenaga medis dan tenaga kesehatan, penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan serta masih banyak lagi lainnya. Pelayanan medik adalah salah satu jenis pelayanan rumah sakit yang mengelola pelayanan langsung kepada pasien, bersama-sama dengan pelayanan keperawatan dan pelayanan penunjang. Pelayanan medik terdiri atas pelayanan medik dasar serta pelayanan medik spesialis. Pelayanan Medik Dasar adalah pelayanan kesehatan individual yang dilandasi ilmu klinik (clinical science), merupakan upaya kesehatan perorangan yang meliputi aspek pencegahan primer (health promotion dan specific protection), pencegahan sekunder meliputi deteksi dini dan pengobatan, serta pembatasan cacat dan pencegahan tersier berupa rehabilitas medik yang secara maksimal dilakukan oleh dokter, dokter gigi termasuk dokter keluarga. Sedangkan Pelayanan Medik Spesialis adalah pelayanan medic terhadap individu atau keluarga dalam masyarakat yang dilaksanakan oleh Dokter Spesialis atau Dokter Gigi Spesialis. Untuk layanan kesehatan di Rumah Sakit (RS) lebih banyak dan berfokus kapada pelayanan medik dasar pencegahan sekunder meliputi deteksi dini dan pengobatan, serta pembatasan cacat dan pencegahan tersier berupa rehabilitas medik yang secara maksimal dilakukan oleh dokter, dokter gigi serta pelayanan medik spesialis yang dilaksanakan oleh Dokter Spesialis atau Dokter Gigi Spesialis. Tak heran jika, kegiatan pengobatan dan pembedahan merupakan kegiatan terpenting dan membutuhkan perhatian khusus didalamnya.
Pembedahan atau operasi adalah semua tindak pengobatan dengan menggunakan prosedur invasif, dengan tahapan membuka atau menampilkan bagian tubuh yang ditangani. Pembukaan bagian tubuh yang dilakukan tindakan pembedahan pada umumnya dilakukan dengan membuat sayatan, setelah yang ditangani tampak, maka akan dilakukan perbaikan dengan penutupan serta penjahitan luka. Pembedahan dilakukan untuk mendiagnosa atau mengobati suatu penyakit, cacat atau cedera, serta mengobati kondisi yang tidak mungkin disembuhkan dengan tindakan atau obat-obatan sederhana. Pembedahan merupakan salah satu tindakan medis yang bertujuan untuk menyelamatkan nyawa pasien, mencegah kecacatan dan komplikasi. Bagi RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) penatalaksanaan kegiatan pembedahan dilakukan oleh Instalasi Bedah Sentral (IBS).
Instalasi Bedah Sentral (IBS) atau Modular Operating Theater (MOT) merupakan adalah unit khusus dari sistem pelayanan kesehatan di Rumah Sakit (RS) yang yang melaksanakan sistem pelayanan kesehatan guna memberikan pelayanan kepada pasien yang memerlukan tindakan bedah atau operasi, baik untuk kasus-kasus bedah terencana (elektif) maupun untuk kasus-kasus bedah darurat (cito). Didukung tenaga yang kompeten, bersertifikasi, dan handal di bidang pembedahan, serta fasilitas alat pembedahan yang canggih dan modern yang siap sedia dalam 24 jam setiap harinya. Terdapat 22 petugas Instalasi Bedah Sentral (IBS) terdiri 21 Perawat dan 1 petugas administrasi dengan dr. Andreas Andrianto, Sp. Onk (K). sebagai Kepala Instalasi Bedah Sentral (IBS) dan Edhi Purwanto, S.Kep.,Ns, selaku Ka.ur IBS. Berikut adalah personel terampil di Instalasi Bedah Sentral (IBS).
- Edhi Purwanto, S.Kep.,Ns, selaku Ka.ur
- Arif Wijaya, S.Kep.,Ns selaku Katim
- Rahayudi Hidayat, S.Kep.,Ns selaku Katim
- Didit Dwi M selaku Katim
- Wredhani Mei Anna, S.Kep.,Ns selaku Katim
- Sundari, Amd. Kep selaku perawat pelaksana
- Andra Wijaya Diharjo, Amd. Kep selaku perawat pelaksana
- Dwi Janarko, Amd. Kep selaku Katim
- Indah Novianti Hasanah, Amd. Kep selaku perawat pelaksana
- Susanto, Amd. Kep selaku perawat pelaksana
- Subaedi, Amd. Kep selaku perawat pelaksana
- Agung Apriliyanto, Amd. Kep selaku perawat pelaksana
- Wahdani Arifani, S.Kep.,Ns selaku perawat pelaksana
- Anesta Roby Risfananda, S.Kep.,Ns selaku perawat pelaksana
- Vaevi Nur Cahya Widiana, Amd. Kep selaku perawat pelaksana
- Arif Budi Kurniawan, S.Tr.Kep selaku perawat pelaksana
- Moh. Zainor Roziqin, S.Kep.,Ns selaku perawat pelaksana
- Mustofa Al Idrus, S.Kep.,Ns selaku perawat pelaksana
- Yolanda Dwi Anggraini, S.Kep.,Ns selaku perawat pelaksana
- Retno Rizkiyah Nurcahyani, Amd. Kep selaku penata Anestesi
- Gita Vidya Natalia L, Amd. Kep selaku penata Anestesi
- Agung Prasetyo Nugroho, S.Kep.,Ns. selaku perawat pelaksana
- Connie Adila, Amd. Kep selaku perawat pelaksana
- Rany Firdausy Rahmatillah, S.Sos selaku tenaga administrasi
“Saat ini Instalasi Bedah Sentral (IBS) atau Modular Operating Theater (MOT) di RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) yang merupakan Rumah Sakit (RS) tipe B melaksanakan pelayanan pembedahan meliputi bedah minor, bedah umum atau mayor, bedah spesialistik . Saat ini tiap bulannya, Instalasi Bedah Sentral (IBS) dapat menangani sebanyak 300 hingga 350 tindakan pembedahan. Oleh karenanya tidak mengherankan jika Instalasi Bedah Sentral (IBS) RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) dilengkapi oleh tenaga yang kompeten, bersertifikasi, dan handal di bidang pembedahan, serta fasilitas alat pembedahan yang canggih dan modern.” jelas Edhi Purwanto, S.Kep.,Ns.
“Dahulu lokasi Instalasi Bedah Sentral (IBS) berada di samping Instalasi Dialisis, namun sejak tanggal 5 September 2022 berpindah lokasi di atas Instalasi Gawat Darurat (IGD). Pembukaan RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) diresmikan secara langsung oleh dr. Yus Priyatna A., Sp.P. FISR selaku direktur. Alhamdulillah dengan fasilitas, sarana dan prasarananya yang mendukung, terdiri atas tim dokter bedah terpadu yang profesional terintegrasi dengan baik serta ruangan bedah bagus dengan sistem ventilasi optimal. Saya harap dengan kaidah kamar bedah baru sesuai standar telah membuat Instalasi Bedah Sentral (IBS) RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) menjadi lebih baik dan semakin terdepan dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Bondowoso dan sekitarnya.” tambah Edhi Purwanto, S.Kep.,Ns.
Instalasi Bedah Sentral (IBS) saat ini memiliki 6 (enam) unit kamar operasi yang didukung peralatan canggih untuk melayani pelayanan Bedah Umum, onkologi (tumor) Bedah THT, Bedah Mulut, Bedah Mata, Bedah Obgyn, Bedah Orthopaedi serta Bedah Saraf. Setiap kamar operasi dilengkapi dengan instalasi gas medis sentral (Oksigen, N2O, Compress air) maupun instalasi AC sentral yang dilengkapi dengan Hepa Filter (sterilisasi ruangan). Khusus untuk kamar bedah Saraf dilengkapi pula dengan Craniotomy set sedangkan kamar bedah mata dilengkapi khusus dengan alat Pachoemulsifikasi. Sejak 14 Maret 2023 silam, Instalasi Bedah Sentral (IBS) RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) juga dilengkapi oleh alat endourologi. “Alat Endourologi mengacu pada teknik invasif minimal digunakan untuk memeriksa saluran kemih dan melakukan pembedahan. Cukup dengan memasukkan kamera kecil dan peralatan bedah melalui tabung tipis dan fleksibel sehingga dokter urologi dapat melaksanakan operasi melalui layar. Jadi tidak perlu membuka dengan sayatan yang besar, cukup sayatan kecil dan permasalahan pada sistem saluran kemih dapat terselesaikan.” ungkapnya. Tak hanya itu, Instalasi lBedah Sentral (IBS) RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) juga terus meningkatkan kualitas layanannya, terbukti dari inovasi pelayanan yang terus maksimal. “Selain alat endourologi, terdapat pula laparoskopi serta alat phacoemulsofikasi.
Laparoskopi sendiri adalah jenis prosedur bedah yang memungkinkan ahli bedah untuk mengakses bagian dalam perut dan panggul tanpa harus membuat sayatan yang besar di kulit. Prosedur ini juga dikenal sebagai operasi lubang kunci atau operasi minimal invasif. Melalui tindakan laparoskopi dengan menggunakan alat laparoskop, pasien bisa menghindari sayatan besar yang biasa dilakukan pada operasi konvensional (cara klasik). Laparoskopi berbentuk seperti sebuah tabung kecil. Alat ini dilengkapi dengan kamera berfungsi untuk menyalurkan gambar bagian dalam perut atau panggul ke monitor di luar. Sedangkan alat phaco adalah Pelayanan Operasi Mata dengan menggunakan metode phaco Emulsifikasi atau operasi pengangkatan katarak modern.” ungkap Edhi Purwanto, S.Kep.,Ns.
Tak hanya itu, saat ini Instalasi Bedah Sentral (IBS) RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) juga memiliki inovasi layanan unggulan yang belum diketahui oleh masyarakat. “Alat C Arm menjadi salah satu inovasi layanan yang asing terdengar, namun Instalasi Bedah Sentral (IBS) RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) memilikinya dalam menunjang layanan teroptimal. C Arm adalah adalah mesin radiografi yang berbentuk seperti huruf C yang dapat memancarkan sinar-X untuk memindai kondisi pasien. Hasil pemindaian yang dihasilkan alat ini kemudian akan dikirim ke komputer agar dapat diperiksa kembali oleh dokter. Alat ini digunakan untuk membantu berbagai prosedur dalam dunia medis. Mulai dari prosedur operasi ortopedi, urologi dan dan digestif, angiografi, dan terapi lainnya. Kelebihan alat terletak pada sistemnya yang memungkinkan dokter lebih fleksibel dalam mengambil gambar kondisi bagian dalam pasien dari berbagai sudut. Alat C Arm ini dibutuhkan dalam penanganan prosedur operasi, prosedur bedah ortopaedi, urologi, bedah saraf dan digestif." ujar Edhi Purwanto, S.Kep.,Ns (21/05/2024).
RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) akan terus meningkatkan mutu pelayanan kesehatannya, baik dalam hal sarana dan prasarana hingga kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) didalamnya. "Tak perlu khawatir, pasien BPJS atau non BPJS akan mendapatkan hak nya dengan baik. Tidak ada diskriminasi apapun. Pasien pengguna BPJS program bantuan pemerintah memenuhi 98% penatalaksanaan tindakan pembedahan di Instalasi Bedah Sentral (IBS) RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK). Telah terbukti keberhasilan tindakan operasi hasil nyata dari pelayanan prima dengan fasilitas modern bersama dokter spesialis berpengalaman adalah jawaban nyata atas ketidakadaannya tindakan diskriminasi kepada pasien." ujar Edhi Purwanto, S.Kep.,Ns. selaku ka.ur Instalasi Bedah Sentral (IBS). (PKRS/SWILING)

- Akreditasi dengan predikat PARIPURNA SNARS 1
- In-House Training Kredensialing dan ReKredensialingTenaga Kesehatan Lain RSDK
- JJS Di Alun-alun RBA Kironggo, Puncak Perayaan HKN Ke-59 Oleh Insan Kesehatan Kabupaten Bondowoso
- Semarak Ramadhan,DWP RSDK Adakan Rapat Kerja dan santunan Ramadhan 1445 H
- Jadwal Poli Rawat Jalan Bulan September 2022
- Jadwal Praktek Dokter Spesialis Bulan Juli 2024, Simak dan Ketahui Jadwal Dokter Favoritmu
- Jadwal Praktek Dokter Spesialis Bulan Juli 2023 Minggu Keempat, Simak & Ketahui Jadwal Dokter-Mu
- RSDK Berbagi: Tips Sehat dan Bugar Selama Idul Adha dengan Aman Konsumsi Daging
- Pengumuman Peserta Lulus Seleksi Tes Tulis Ujian Kompetensi
- Ingatkan Pentingnya Identifikasi Ulang Pasien, RSDK Cegah Adanya Ketidakcocokan Data Pasien
- In-House Training Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP)
- Peringati Bulan Kesadaran Serviks, Pelayanan Poli Kandungan & Paviliun Mawar Buat Masyarakat Puas
- Pelaksanaan Workshop Hari Ke - 1 Pengadaan Barang dan Jasa Pada Badan Layanan Umum Daerah ( BLUD )
- RSDK Kenakan Baju Adat, Terapkan Budaya Kerja Cinta Nasionalisme Nusantara
- RSDK Adakan Edukasi Kesehatan Bertemakan Karang Gigi dalam Rangka Hari Kesehatan Gigi dan Mulut
- RSDK Senam Sehat, Segarkan Badan dan Segarkan Fikiran Demi Pelayanan Prima
- Pelayanan Publik Prima RSDK Khusus Penyandang Dissabilitas
- Semangat dan Terus Berprestasi RSDK
- Pembuatan Video Zona Integritas RSDK, Buktikan Komitmen Menuju WBK dan WBBM
- RSDK Adakan Sosialisasi Terkait Fungsi dan Pentingnya Rekam Medis
- Dikunjungi oleh : 963194 user
- IP address : 18.97.14.82
- OS : Unknown Platform
- Browser :