dr. Yus Priatna A, Sp. P
NIP. 19771002 200604 1 066
- (0332) 421710
- (0332) 421974
- (0332) 422038
RSDK hari ini. Tanaman Krisan (Chrysanthemum morfolium R.) adalah salah satu bunga populer di dunia. Di Indonesia, bunga ini dapat tumbuh dengan baik pada ketinggian 700-1200 meter di atas permukaan laut (mdpl). Krisan jenis ini memiliki ciri utama yaitu memiliki siklus hidup antara 100-140 hari setiap satu kali masa tanam. Krisan merupakan tanaman semak dengan tinggi antara 30-200 cm. Tanaman Krisan termasuk ke dalam tanaman tahunan dan semusim. Tanaman yang bersifat tahunan dapat dilakukan pemangkasan untuk menumbuhkan tunas baru dan tumbuh kembali. Dari siklus hidup singkat bunga Krisan, muncullah filosofi makna yang merujuk pada kesetian, kebahagiaan, persahabatan, kepercayaan, optimisme, serta umur panjang. Setelah dipangkas dan terbuang bagian yang buruk, maka akan tumbuh keindahan dan segala kebaikannya.
Sebagai bunga yang melambangkan optimisme serta kepercayaan tinggi, makna tersembunyi ini telah menjadi kenyataan indah di paviliun Krisan RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK). Paviliun Krisan merupakan ruang rawat inap bagi pasien yang mederita penyakit paru, baik penyakit paru infeksius dan penyakit paru non infeksius. Seperti yang diketahui oleh sebagian masyarakat, penyakit paru merupakan salah satu penyakit yang sering dialami dan membutuhkan penanganan khusus untuk menyembukannya. Contohnya saja penyakit Tuberculosis (TBC) yang masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia bahkan dunia hingga saat ini. Berdasarkan data World Health Organization, estimasi jumlah orang yang terdiagnosa TBC pada tahun 2021 secara global yaitu sebanyak 10,6 juta kasus atau naik sekitar 600.000 kasus dari tahun 2020 yang diperkirakan 10 juta kasus TBC. Indonesia menduduki peringkat kedua dengan kasus TBC terbanyak di dunia setelah India. Tak hanya mewaspadai jumlah penderita saja, namun masa pengobatan dari penyakit ini terbilang cukup kompleks. Pengobatan TBC biasanya melibatkan konsumsi antibiotik selama minimal 6 bulan. Pada awalnya, pasien mungkin perlu minum beberapa jenis antibiotik sekaligus, tetapi setelah beberapa minggu atau bulan, dokter dapat mengurangi jumlah antibiotik yang diberikan. Walaupun pengobatannya terbilang cukup lama, namun paviliun Krisan selalu siap memberikan segala hal yang diperlukan sehingga pasien dapat terus optimis serta semangat melawan penyakit paru yang dideritanya (29/02/2024).
Paviliun yang berdiri sejak tahun 2020 saat terjadi kasus mewabahnya COVID-19 di Indonesia. Berawal dari fungsi ruangan khusus isolasi pasien penderita COVID-19 di bawah kepemimpinan Ahmad Syafi’i. S.Kep. Ns selaku Kepala paviliun Krisan pertama, hingga kini telah resmi beralih menjadi ruang rawat inap khusus penyakit paru di bawah kepemimpinan M. Henri Wahyono, SKep. Ns. MKes selaku Kepala paviliun Krisan kedua. Sejak tahun 2020 hingga saat ini, paviliun Krisan tetap memberikan layanan terbaiknya kepada masyarakat dimana dilakukan dengan pemantauan langsung oleh dr. Yus Priyatna A., Sp. P. FISR selaku Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP) serta M. Henri Wahyono, SKep. Ns. MKes selaku Kepala Paviliun bersama 12 tenaga keperawatan, 2 tenaga kebidanan, 1 apoteker serta 1 ahli gizi profesional. “Seluruh tenaga kesehatan yang bertugas merupakan tenaga professional dan telah memiliki kompetensi khusus dalam penanganan penyakit paru. Jadi tidak perlu ragu memilih paviliun Krisan sebagai tempat tujuan utama di wilayah Bondowoso dan sekitarnya dalam menangani penyakit paru yang diderita. Kami akan berusaha yang terbaik dan memberikan layanan teroptimal kepada masyarakat.” jelaskan Umiyatun Indah Hasanah, Amd.Kep. selaku tenaga keperawatan profesional. Selain Umiyatun Indah Hasanah, Amd.Kep. berikut adalah tenaga professional lainnya di paviliun Krisan.
- M. Henri Wahyono, SKep.Ns
- Maynardo Deva H., Amd.Kep
- Dedy Setiawan,Amd.Kep
- Muhamad Zulkifli,Amd.Kep
- Nur Khafidhoh, S.Kep.,Ns
- Dwi Okta Rizkianto, S.Kep.Ns
- Muhammad Alfian Adyatma, S. Kep.Ns
- Klarisa Candra Aristya,S.Kep,Ns.
- Luluk Andriyani, Amd.Kep
- Nuraini, S.Kep,Ns.
- Umiyatun Indah Hasanah, Amd.Kep
- Desi Tri Astuti,S.Keb.,Bd
- Dwi Setyaningtyas,S.Tr.Keb
- Salman
- Puji Amboro hondoko
Konsistensi memberikan pelayanan kesehatan terbaik menjadi salah satu kunci keberhasilan paviliun Krisan. Selain dilengkapi dengan tenaga berkompeten, penyediaan prasarana, sarana dan manajemen yang handal menjadi kunci utama dalam meraih kepuasan layanan. Sebagai pemberi layanan kesehatan prima, paviliun Krisan dilengkapi dengan 19 tempat tidur dengan rincian 10 tempat tidur dikhususkan untuk ruang isolasi perawatan TBC serta 9 tempat tidur sisanya di ruang non isolasi. Berikut adalah sarana prasarana yang akan didapatkan:
- Bed elektrik
- Standar infus
- Oksigen central
- Tirai pembatas
- Kursi penunggu
- Televisi
- AC
- Westafel
- Kamar mandi dalam ruangan
Bagaimana dengan alat-alat canggih pendukung di paviliun Krisan? M. Henri Wahyono, SKep. Ns. MKes. Menjelaskan bahwa, seluruh alat yang ada di paviliun Krisan terbilang lengkap dan canggih dalam menunjang perawatan penyakit paru, meliputi:
- Stand bed elektrik
- Set monitor pasien
- Syringe pump
- Infus pump
- Alat Nebulizer
- Monitor EKG
- Oximeter
Setelah mendapatkan tenaga berkompeten, peralatan canggih terstandarisasi, hingga fasilitas penunjang terlengkap, paviliun Krisan juga memiliki beberapa inovasi layanan utama yang teriri atas
- Morning Report kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh seluruh personal paviliun Krisan untuk mengetahui kejadian selama 24 jam. Bertempat di ruang kantor dan ruang perawat, kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Paviliun, perawat yang dinas malam dan pagi, apoteker serta ahli gizi.
- Edukasi kesehatan pada pasien dan keluarga pasien dengan metode Komunikasi Antar Pribadi (KAP)
- Bimbingan Rohani dengan mengajak pasien dan keluarga pasien untuk berdo'a bersama
“Paviliun Krisan selalu sigap memberikan pelayanan prima kepada masyarakat Bondowoso dan sekitarnya. Tak hanya melayani pasien umum, namun juga melayani pasien Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dan program Universal Health Coverage (UHC) yang dikhususkan untuk pasien tidak memiliki BPJS. Jangan ragu dan takut untuk memilih paviliun Krisan sebagai mitra terbaik dalam pengobatan penyakit paru di Bondowoso dan sekitarnya. Seluruhnya akan mendapatkan hak nya dengan baik. Tidak ada diskriminasi apapun untuk tindakan dan layanan kesehatan yang ada di paviliun Krisan.” jelaskan M. Henri Wahyono, SKep. Ns. MKes. “Kami akan terus memberikan pelayanan kesehatan terbaik untuk masyarakat. Terimakasih atas dukungan, kepercayaan hingga apresiasi yang begitu besar kepada paviliun Krisan di RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK). Mohon doanya selalu agar kami tetap dan terus beramanah memberikan pelayanan kesehatan yang terus maksimal. Spirit paviliun Krisan: Krisan Tangguh.” ujar M. Henri Wahyono, SKep. Ns. MKes. (PKRS/SWILING)
Baca Juga Berita Lainnya- Prevalensi Anemia Pada Ibu Hamil Masih Tinggi, RSDK Adakan Sosialisasi & Edukasi Kesehatan
- Cinta Budaya Nusantara, RSDK Berdinas Dengan Mengenakan Baju Adat Nasional
- Paviliun Melati,mengadakan Sosialisasi Edukasi Kesehatan tentang '' Cegah Stunting itu penting ''
- Poli Psikiatri Adakan Edukasi Kesehatan Bertemakan Gangguan Cemas Bersama Mahasiswa UNEJ
- Maksimalkan Penanganan Pengaduan Dengan Layanan Kotak Saran RSDK
- Pengumuman Peserta Lulus Seleksi Tes Tulis Ujian Kompetensi
- 450 Karyawan Dan Karyawati Siap Tingkatkan Kualitas Mutu Layanan RS Usai Ikuti Kegiatan MOT di Yogya
- Laboratorium PCR RS dr Koesnadi Bondowoso Lulus Uji
- Keberhasilan Operasi Perdana Transurethral Resection of the Prostate Dokter Spesialis Urologi RSDK
- Jadwal Poli Rawat Jalan Bulan November 2022
- Kenakan Baju Adat Nusantara, RSDK Patuhi Edaran Resmi Dari Pemkab Bondowoso
- Mendukung Pemberian Layanan Kesehatan Prima, Yuk Kenali Pelayanan Penunjang Yang Ada Di RSDK
- Himbau Tingkatkan Kinerja & Kedisiplinan, RSDK Siap Melesat Dalam Melayani Masyarakat
- Peringati Maulid Nabi, DWP Adakan Rapat Kerja Disertai Tausiyah dan Perlombaan
- Usai Salam-salaman Langsung Layani Pasien
- RSDK Adakan Gladi Kotor Persiapan Daring dan Luring Akreditasi Bulan Desember Nanti
- Permudah Layanan Kesehatan Dengan Menggunakan Mobile JKN Online, BPJS Kesehatan Kunjungi RSDK
- Kasus Langka Giant Bladder Stone Sukses Ditangani Oleh Tim Bedah Urologi RSDK
- Pengumuman Perekrutan Radiografer dan Dokter Spesialis di RSU Dr. H. KOESNADI BONDOWOSO
- Maintenance Nasional Virtual Claim BPJS Kesehatan, Mohon Maaf Atas Pelayanan Kami Yang Tertunda
- Dikunjungi oleh : 987678 user
- IP address : 216.73.216.99
- OS : Unknown Platform
- Browser : Mozilla 5.0
