
dr. Yus Priatna A, Sp. P
NIP. 19771002 200604 1 066
- (0332) 421710
- (0332) 421974
- (0332) 422038

RSDK hari ini. Dikeluarkannya Surat Edaran Resmi Nomor 065/ 768/ 430.6.2/ 2022 Tentang Penggunaan Pakaian Traditional Nusantara Bagi ASN di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bondowoso pada tanggal 31 Oktober 2022 lalu, bertujuan untuk melestarikan, menumbuhkan rasa cinta akan budaya daerah serta memupuk rasa persatuan dan kesatuan bangsa. Oleh karena itu setiap hari Kamis pada hari kerja minggu kedua, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan perangkat daerah diwajibkan mengenakan pakaian adat Nusantara dengan ketentuan haruslah sesuai dengan norma budaya kedaerahan serta norma kesopanan. (8/12/2022)
RSUD dr. H. Koesnadi menyambut antusias edaran resmi, hal ini dibuktikan dengan dikenakannya berbagai macam baju adat dari budaya kedaerahan yang tersebar dalam pelosok-pelosok Nusantara. Pakaian adat, (juga pakaian rakyat, busana daerah, busana nasional, atau pakaian tradisional) adalah kostum yang mengekspresikan identitas, yang biasanya dikaitkan dengan wilayah geografis atau periode waktu dalam sejarah (id.wikipedia.org). Di Indonesia sendiri, sejak bulan Juni 2022 terdapat 37 provinsi sekaligus 37 pakaian adat setelah ditambahkannya Provinsi Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan.
Lalu bagaimana dengan karyawan RSDK beserta pakaian adat Nusantara apa saja yang mereka pilih untuk dikenakan? Berikut adalah daftar pakaian adat Nusantara yang dikenakan oleh pegawai RSDK yaitu baju Ulos asal Sumatera Utara, Kebaya Encim dari suku Betawi asal DKI Jakarta, Kebaya Sunda asal Jawa Tengah, Kesatrian Ageng asal Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawi Jangkep asal Jawa Tengah, Pesa’an dari Suku Madura asal Jawa Timur, beserta Payas agung asal Bali.
Dwi Aryantiningsih selaku Staf Administrasi Instalasi Rawat Inap & PPI mengenakan batik tulis asal Bali yang dipadukan dengan kebaya Sunda asal Jawa Tengah mengungkapkan bahwa dengan mengenakan baju adat Nusantara ini membuat dirinya lebih bersemangat dalam memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat. "Selain dapat menghibur pasien agar tidak bosan dengan pemandangan RS, kita juga dapat merasakan keindahan dan keragaman budaya, sifat serta adat istiadat Indonesia. Hal ini serupa dengan RSDK, dimana didalamnya terdapat berbagai macam profesi dan asal daerah yang berbeda-beda namun bersatu memberikan pelayanan terbaiknya untuk RS dan tentunya masyarakat." ujarnya
Ali Bahtiar Zulfalani, A.md. Farm. selaku asisten apoteker menyatakan bahwa penggunaan pakaian adat ini membuatnya semakin mencintai Indonesia. "Dengan menggunakan pakaian adat Nusantara ini membuat kita semakin mencintai adat budaya dengan segala keragamannya di Indonesia."
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Yudho Tri Handoko, S.Kep., Ns., M.Si, selaku Kabid Pelayanan dan Keperawatan. "Menggunakan baju adat ini memberikan warna serta mengingatkan kembali akan budaya Indonesia yang beragam sehingga bersemangat dalam melayani pasien lebih baik lagi." (PKRS/SWILING)

- 100 0rang Tenaga P3K Jawa Timur Ikuti Tes Kesehatan Di RSDK
- Sediakan Tes Tensi & Gula Darah Gratis, Masyarakat Berbondong-Bondong Kunjungi Tenda Bazar RSDK
- Menopause Adalah Hal Yang Wajar Jadi Sikapilah Dengan Sewajarnya
- Perkuat Kesatuan Koordinasi Pelayanan Rujukan, RSDK-Dinkes Kunjungi Puskesmas Wringin & Pakem
- Hari Ketiga IHT Komunikasi Efektif, Penguatan Spiritualitas pada Pelayanan Prima, dan Penanganan Keg
- RSDK Meningkatkan Kualitas Pelayanannya Dengan Menyediakan 2 Dokter Spesialis Terbarunya
- In-House Training Kredensialing dan ReKredensialingTenaga Kesehatan Lain RSDK
- Pertahankan Status Paripurna, RSDK Dipenuhi Ucapan Selamat Dari Berbagai Pihak
- Mengenal Pakaian Adat Madura Melalui Pegawai RSDK
- Pengumuman Perekrutan Radiografer dan Dokter Spesialis di RSU Dr. H. KOESNADI BONDOWOSO
- RSDK Senam Sehat, Segarkan Badan dan Segarkan Fikiran Demi Pelayanan Prima
- Hadapi Akreditasi, RSDK Adakan Lomba Yel-Yel
- Layanan Unggulan Laparoskopi RSDK- Pembedahan Modern Menggunakan Sayatan Kecil
- Orientasi Khusus Perawat & Bidan Hari Kedua Dipenuhi Semangat Baru Kebersamaan
- Peringatan Hari Demam Berdarah ASEAN 2022
- Study Banding & Team Building Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan Menuju RS Pendidikan Terakreditas
- In House Training Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien di RSDK
- Harapkan RSDK Yang Lebih Maju Serta Solidaritas & Keakraban Tetap Terjalin Dengan Indah
- HARI KEBANGKITAN NASIONAL
- Sharing Kendala Pelayanan Di Lapangan, RSDK-Dinkes Kunjungi UPTD Puskesmas Binakal & Curahdami
- Dikunjungi oleh : 937841 user
- IP address : 18.97.9.168
- OS : Unknown Platform
- Browser :