dr. Yus Priatna A, Sp. P
NIP. 19771002 200604 1 066
- (0332) 421710
- (0332) 421974
- (0332) 422038
RSDK hari ini. Peristiwa bersejarah Gerbong Maut menorehkan berbagai luka tak terbantahkan atas ketidak-berperikemanusiaannya kolonial Belanda. Tepatnya pada tanggal 23 November 1947 lalu, 100 orang penduduk Indonesia diangkut ke dalam 3 buah gerbong barang yang tertutup rapat yaitu gerbong GR5769, gerbong GR4416 dan gerbong GR10152. Kondisi dalam gerbong yang berukuran kecil, tertutup rapat dan nyaris tidak memiliki ventilasi ini dipaksakan untuk dapat menampung sebanyak 30-an orang di setiap gerbongnya. Sudah tentu keadaan ini menyiksa para pejuang Indonesia yang ada dalam gerbong hingga memakan korban jiwa. Setelah 15 jam lamanya tersiksa dalam gerbong maut ini, sebanyak 46 orang meninggal dunia, 12 orang sakit parah, 30 orang lemas tak berdaya, dan 12 orang lainnya terselamatkan dalam kondisi sehat (Monografi Daerah Jawa Timur- Volume 1-2 (1977) dalam tirto.id)
Perjuangan 75 tahun silam ini, dapat kita maknai dengan melakukan kegiatan-kegiatan positif. Tidak perlu mengangkat senjata dan mengorbankan nyawa, namun kita salurkan semangat juang dalam kehidupan sehari-hari. Bagi RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK), peringatan tragedi gerbong maut dilakukan dengan mengenakan seragam korpri lengkap saat bekerja. "Dalam rangka peringatan ke-75 tragedi Gerbong Maut tanggal 23 November 2022 diharapkan kepada seluruh ASN agar memakai seragam korpri lengkap." ujar Sugiharto, SH selaku sub koordinator Tata Usaha, Hukum, Informasi dan Pemasaran (23/11/2022).
Himbauan ini disambut antusias oleh seluruh karyawan RSDK. "Terimakasih informasinya." ujar Ni Nyoman Yani M, ST. Hal yang sama juga diungkapkan oleh Fetty Fatkhiyah, SST., M.Si. "InsyaAlloh siap. Terimakasih." Lalu apa pesan penting dalam peringatan bersejarah gerbong maut yang ingin disampaikan oleh karyawan RSDK? Berikut adalah beberapa pesan penting tersebut. "Dalam hari bersejarah mengenang perjuangan pahlawan yang telah gugur dalam gerbong maut ini, kita harus meneruskan perjuangan dan pengorbanan para pejuang dengan cara meningkatkan profesionalitas kerja kita sebagai ASN yang BerAKHLAK." jelaskan Siti Zumaroh, SH., M.Si.
"Sebagai generasi penerus Bondowoso khususnya seluruh karyawan RSUD dr. H. Koesnadi bisa lebih menghargai jasa para pahlawan dengan cara terus melakukan perbaikan dalam kepentingan peningkatan mutu pelayanan kepada pasien. Jangan bosan untuk berbenah demi RSDK yang menjadi lebih baik lagi." ujar Dewi Ratnawati selaku admin dari poli Jantung Instalasi Rawat Jalan. (PKRS/SWILING)
- Suasana Pelaksanaan Tes Tulis
- Jadwal Praktek Dokter Spesialis Bulan Mei 2023, Simak dan Ketahui Jadwal Dokter Favoritmu
- Dokter dan Perawat Bedah Saraf Ramah, Pasien Puas
- Jadwal Praktek Dokter Spesialis Bulan Agustus Minggu Keempat, Simak dan Cari Tau Jadwal Dokter Favor
- Pentingnya Perawatan Kanul Trakeostomi
- Kendala Kecil, Tak Surutkan Antusiasme Ikuti ATP
- Paviliun Seroja 'Pasien Skizofrenia Itu Dapat Sembuh'
- Peringati Hari Kesehatan Gigi dan Mulut, RSDK Adakan Siaran Radio Bertemakan Karies Gigi
- Ayo! Biasakan Cuci Tangan Pakai Sabun.
- Lestarikan Budaya Nusantara Dan Pupuk Rasa Nasionalisme, RSDK Kenakan Baju Adat Kedaerahan
- Waspada DBD Pada Anak bersama dr. Adkhiatul Muslihatin.,Sp.A.,M.Ked.Klin. di Radio Mahardhika 91,9 F
- Penandatanganan Komitmen Bersama Pencanangan Intisari dari Etika Pelayanan Dasar
- Pengumuman Lomba Penerapan 5R Terbaik di RSDK
- Pelayanan Kegawatdaruratan RSDK, Selalu Terdepan Dalam Menangani Keadaan Darurat
- Tarif Pelayanan Poli Psikiatri Tahun 2022
- Marhaban Ya Ramadhan, Selamat menunaikan Ibadah Puasa.
- Selamat Ulang Tahun Direktur RSDK dr. Yus Priyatna A., Sp.P.FISR
- PERJANJIAN KERJA & LAKIP
- Menjelang Lebaran, RSDK Adakan Sosialisasi Menjaga Kesehatan Di Hari Raya Idul Fitri
- Semangat dan Terus Berprestasi RSDK
- Dikunjungi oleh : 631466 user
- IP address : 3.149.251.154
- OS : Unknown Platform
- Browser : Mozilla 5.0