dr. Yus Priatna A, Sp. P
NIP. 19771002 200604 1 066
- (0332) 421710
- (0332) 421974
- (0332) 422038
RSDK hari ini. Nasionalisme adalah paham yang menciptakan dan mempertahankan kedaulatan sebuah bangsa dengan mewujudkan satu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia yang mempunyai tujuan atau cita-cita yang sama dalam mewujudkan kepentingan bangsanya (id.wikipedia.org). Kita juga dapat mengartikan nasionalisme sebagai paham untuk mencintai bangsa dan negara sendiri. Tujuan dari adanya nasionalisme antara lain menjamin kemauan dan kekuatan mempertahankan masyarakat nasional sehingga melahirkan semangat rela berkorban atau bela negara, menghilangkan ekstremisme, mempererat tali persaudaraan antar masyarakat serta menumbuhkan rasa cinta tanah air (gramedia.com).
Sikap nasionalisme tidaklah sulit untuk dilakukan. Saat ini kita tidak perlu berperang melawan penjajah untuk mempertahankan kemerdekaan bangsa, akan tetapi rasa nasionalisme dapat kita lakukan dengan melakukan hal-hal kecil sebagai berikut, merasa bangga menjadi warga negara Indonesia, mencintai tanah air dengan segenap hati tanpa menjelekkan negara lain, melakukan upacara bendera, mempunyai toleransi dalam menjalani kehidupan antar masyarakat, melestarikan budaya-budaya Indonesia yang kaya dan masih banyak lain (gramedia.com).
Melestarikan keragaman budaya Indonesia juga memiliki konteks yang sangatlah luas. Keragaman budaya tersebut beraneka macam, seperti rumah adat, upacara adat, pakaian adat tradisional, tarian adat tradisional, alat musik dan lagu tradisional, bahkan beragam makanan khas traditional (radioedukasi.kemdikbud.go.id). RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) Bondowoso sangatlah mencintai budaya adat Nusantara. Hal ini dibuktikan dengan digunakannya pakaian adat traditional nusantara pada hari Kamis tanggal 12 Januari 2023 sebagai pakaian dinasnya. Pemakaian pakaian adat traditional ini juga dilakukan berkenaan dengan dikeluarkannya Surat Edaran Resmi Nomor 065/ 768/ 430.6.2/ 2022 Tentang Penggunaan Pakaian Traditional Nusantara Bagi ASN di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bondowoso pada tanggal 31 Oktober 2022 lalu.
"Dengan berlakunya surat edaran ini maka wajib menggunakan baju adat nasional setiap hari Kamis minggu kedua setiap bulannya. Hal ini sangatlah penting dalam meningkatkan rasa patriotisme kebangsaan sekaligus menjelaskan keragaman dan kekayaan Indonesia dalam hal tradisi dan budaya." ujar Yudho Tri Handoko, S.Kep., Ns., M.Si, selaku Kabid Pelayanan dan Keperawatan. Hal yang sama juga dijelaskan oleh Fitria Nur Rahmi, S.Gz. selaku kepala Instalasi Gizi. "Kami mendukung penuh kebijakan penggunaan pakaian tradisional di lingkungan kerja. Selain memupuk rasa nasionalisme, dapat juga menjadi ajang refreshing baik bagi karyawan maupun pasien.". tambah Fitria Nur Rahmi, S.Gz. Diketahui bahwa hari ini Instalasi Gizi memilih beberapa tema pakaian adat nusantara seperti Kebaya asal Jawa, Kesatrian Ageng asal Daerah Istimewa Yogyakarta beserta baju Pesa’an dari Suku Madura asal Jawa Timur.
Berbeda dengan paviliun Anggrek yang lebih memilih baju Ulos asal Sumatera Utara, Kebaya Encim dari suku Betawi asal DKI Jakarta serta baju safari asal Bali. "Saya sangat mendukung himbauan penggunaan pakaian adat ini karena dapat menciptakan rasa nasionalisme terutama dalam mencintai pakaian adat nasional. Harapannya dengan adanya perubahan situasi ini dapat membuat pasien tidak jenuh dengan suasana Rumah Sakit yang diyakini oleh sebagian besar masyarakat. Rumah Sakit bukanlah tempat yang menyeramkan dan juga menakutkan. Dengan penggunaan pakaian adat nusantara ini, saya yakin dapat menghilangkan nuansa menyeramkan tersebut." ujar Sutanti Pusposari, S.Kep.Ns. selaku kepala paviliun Anggrek. (PKRS/SWILING)
Baca Juga Berita Lainnya- Peringati Hari Jadi Bondowoso, Seluruh Karyawan RSDK Bondowoso Kenakan Baju Adat
- Tumbuhkan Jiwa Kemanusiaan dan Kepedulian, RSDK dan PMI Bondowoso Adakan Donor Darah Rutin
- Jadwal Praktek Dokter Spesialis Bulan Oktober, Simak dan Cari Tau Jadwal Dokter Favoritmu
- Pengumumuan Peserta Yang lolos Skill Test
- Mengenal Filosofi Kebaya Melalui Pegawai RSDK
- Cuaca Ekstrem Menerpa Bondowoso, RSDK Adakan Edukasi Kesehatan Bertemakan Biduran
- Sharing Permasalahan Rujukan & FKTP Di Puskesmas Jambesari & Grujugan Dipenuhi Canda Tawa
- 100 0rang Tenaga P3K Jawa Timur Ikuti Tes Kesehatan Di RSDK
- Peringati Hari Kesehatan Gigi dan Mulut, RSDK Adakan Siaran Radio Bertemakan Karies Gigi
- Kunjungan Putra Putri Beserta Cicit Dari Pendiri RSU Dr. H. Koesnadi BONDOWOSO
- Peringati Hari Penyakit Paru Obstruktif Kronik Sedunia, RSDK Adakan Siarin Radio Interaktif
- Perkuat Jejaring Kerja & Komunikasi, RSDK Dinkes Adakan Sosialisasi Di Puskesmas Prajekan & Cermee
- Jadwal Praktek Dokter Spesialis Bulan Januari 2023, Jembatan Informasi Rutin Terkait Pelayanan Tujua
- Direktur RSDK Himbau Agar Maksimalkan Kinerja Kepala Unit Sebagai Manajer On Duty (MOD)
- Deteksi Dini Risiko Kekurangan Hormon Tiroid, RSDK Adakan Pelatihan Pengambilan Sampel SHK
- PKRS Mengajak Seluruh Pegawai Untuk Melakukan Senam Peregangan di Tempat Kerja
- Edukasi Kusta Bersama Poli Kulit RSDK "Yuk Kalahkan Kusta"
- Ramadhan Penuh Berkah, Indahnya Berbagi RSDK Dan Bank Jatim
- Penuh Ketulusan Dalam Keberkahan Hari Yang Suci, RSDK Ucapkan Selamat Hari Raya Idul Adha 1444 H
- Keluarga Asal Kecamatan Grujugan Dan Curahdami Ambil Dokumen Kependudukan di RSDK
- Dikunjungi oleh : 631964 user
- IP address : 3.141.202.54
- OS : Unknown Platform
- Browser : Mozilla 5.0
