dr. Yus Priatna A, Sp. P
NIP. 19771002 200604 1 066
- (0332) 421710
- (0332) 421974
- (0332) 422038
RSDK hari ini. Hari Santri Nasional diperingati secara rutin setiap tanggal 22 Oktober setiap tahunnya sesuai dengan Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2015 tentang Hari Santri. Peringatan ini dilatarbelakangi atas segala kontribusi nyata yang diberikan oleh para santri untuk melawan penjajah di bumi pertiwi. Tepatnya pada tanggal 17 September 1945 silam, KH Hasyim Asy’ari mengeluarkan fatwa jihad di kalangan kiai dan santri pesantren. Fatwa tersebut berisikan kewajiban berjihad mempertahankan kemerdekaan Indonesia dengan cara melawan segala bentuk penjajahan. Tak disangka fatwa ini melahirkan Resolusi Jihad di seluruh negeri, terutama di Kantor Pengurus Besar NU di Bubutan, Surabaya pada 21-22 Oktober 1945.
Tema perayaan Hari Santri Nasional tahun 2023 adalah Jihad Santri Jayakan Negeri. Tema ini diangkat agar para santri tetap melakukan jihad di jaman modern melalui jihad intelektual. Santri merupakan kebanggaan negeri, oleh karenanya semangat untuk terus berkontribusi positif membangun kejayaan negeri di era transformasi digital wajib untuk dikobarkan selalu. Selain itu, dalam tema ini diharapkan menjadi refleksi bagi pemuda pemudi Nusantara untuk terus meningkatkan kualitas dirinya. Tak perlu berperang mengangkat senjata, namun cukup dengan meneladani para pahlawan bangsa yang notabene beberapa diantaranya merupakan santri terkemuka. Berjuang melawan segala bentuk penjajahan hingga menggapai kemerdekaan yang hakiki.
Perayaan hari santri dilaksanakan cukup meriah di beberapa daerah, tak terkecuali di lingkungan pemerintahan kabupaten Bondowoso. Bambang Soekwanto selaku Pj. Bupati mengadakan kegiatan apel akbar yang dihadiri oleh seluruh elemen baik Dinas, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Yayasan, Pesantren dan Tokoh lintas Agama yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Bondowoso berpusat di alun-alun Ki Bagus Asra Bondowoso pada tanggal 22 Oktober 2023 silam. Tak hanya itu beliau juga mengeluarkan surat edaran resmi Nomor 003/ 1169/ 430.6.2/ 2023 tentang Peringatan Hari Santri 2023. Di dalam surat ini, diinformasikan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun Non ASN di lingkungan Bondowoso agar mengenakan pakaian baju muslin mulai tanggal 23 Oktober hingga 26 Oktober 2023. Ketentuan yang tertera dari himbauan ini adalah karyawan pria diharuskan mengenakan pakaian baju muslim dengan bawahan sarung serta berkopyah sedangkan karyawan wanita diharuskan mengenakan baju muslimah.
Sebagai salah satu instansi penyedia layanan jasa kesehatan di lingkungan pemerintahan kabupaten Bondowoso, RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) menyambut dengan penuh antusias himbauan tersebut. Tak ayal pada hari Senin tanggal 23 Oktober 2023 serta hari Selasa tanggal 24 Oktober 2023 dipenuhi oleh karyawan dengan nuansa pakaian santri. Pakaian ini secara simbolis kembali mengingatkan para karyawan untuk terus meningkatkan kesehatan spiritualnya sehingga dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat selaku pengguna layanan kesehatan. “Jika spiritualnya baik, segala yang dikerjakan pasti baik dari hati karena penuh keikhlasan. Tetap menjadi insan cerdas secara spiritual dan berkontribusi positif untuk seluruh masyarakat.” jelaskan Anita, S.KM selaku Pengelola Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian di Sub Bagian Kepegawaian.
Hal yang sama juga dinyatakan oleh Dwi Aryantiningsih selaku staf administrasi di Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI). Beliau menjelaskan jika pakaian santri memberikan aura positif serta nuansa kesantunan yang kental. “Baju santri mengingatkan kita akan pentingnya kesehatan spiritual bagi setiap insan. Sehat itu tidak hanya jasmani saja, namun dibutuhkan pula kesehatan rohani dimana didalamnya terdapat aspek kesehatan spiritual. Dengan terpenuhinya kebutuhan akan kesehatan spiritual, tentunya kita semua sebagai pemberi layanan kesehatan kepada masyarakat dapat melaksanakan etika pelayanan dasar 7s dengan paripurna. Terutama pada aspek Sopan Santun Sepenuh Hati dan Sabar.” tambahnya. Tak hanya itu, Dwi Aryantiningsih pun menjelaskan jika seluruh karyawan RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) tampak semakin menawan dengan kenakan pakaisan santri. “Terlihat lebih anggun, cantik, tampan dan juga menawan.” ujarnya. (PKRS/SWILING)
Baca Juga Berita Lainnya- Angka Kematian Akibat Penyakit Jantung Masih Tinggi, RSDK Sarankan Lakukan CT Calsium Score
- Kemanfaatan UHC Sangatlah Membantu Masyarakat Dalam Memperoleh Layanan Kesehatan Di RSDK
- Unit Ambulan RSDK Siap Terintegrasi Dalam Memberikan Layanan Cepat Dan Tanggap
- Pengumuman Hasil Skill Test
- RSDK Adakan Edukasi Kesehatan yang Berjudul Penularan dan Pencegahan Tuberculosis (TB Paru)
- Bakti Sosial Operasi Katarak dan Pemberian Kacamata, Tali Asih Pelayanan Prima Untuk Masyarakat Bond
- RSDK Himbau Untuk Tingkatkan Keramahan Dalam Melayani Masyarakat
- Gagal Jantung Penyebab Utama Kematian Di Dunia, Canangkan Hidup Sehat Sayangi JantungMu
- Resusitasi Bayi Baru Lahir Solusi Ampuh Tangani Permasalahan Transisi Kehidupan
- Shooting Video Edukasi Code Blue Berjalan Lancar
- HASIL DAN PEMBAHASAN INDEK KEPUASAN MASYARAKAT TRIWULAN III TAHUN 2016
- PKRS Lakukan Pembaharuan Mading dengan Update Seputar Kesehatan Terkini
- Selamat Kepada Dwi Lestari, S.ST Sebagai Karyawan Teladan Bulan Juli 2024
- Kolaborasi PMI dan RSUD dr.H. Koesnadi gelar Donor Darah
- Mentoring Hari Kedua, RSDK Dapatkan Nilai Baik Dan Siap Layani Pasien TB RO
- Menjelang Hari Anak Nasional, Poli Anak Adakan Sosialisasi Kesehatan Bersama Mahasiswa Unmuh
- Pengumumuan Peserta Yang lolos CAT
- 100 0rang Tenaga P3K Jawa Timur Ikuti Tes Kesehatan Di RSDK
- Launching Modular Operating Theater oleh Direktur RSDK
- Tolak Gratifikasi, RSDK Mantap Canangkan Zona Integritas Di Seluruh Unitnya
- Dikunjungi oleh : 1013244 user
- IP address : 216.73.216.185
- OS : Unknown Platform
- Browser : Mozilla 5.0
