
dr. Yus Priatna A, Sp. P
NIP. 19771002 200604 1 066
- (0332) 421710
- (0332) 421974
- (0332) 422038

RSDK Hari ini. Kesehatan gigi dan mulut merupakan keadaan sehat dari jaringan keras dan jaringan lunak gigi serta unsur–unsur yang berhubungan dalam rongga mulut yang memungkinkan individu makan, berbicara dan berinteraksi sosial tanpa disfungsi, gangguan estetik, dan ketidaknyamanan karena adanya penyakit, penyimpangan oklusi dan kehilangan gigi sehingga mampu hidup produktif secara sosial dan ekonomi (kemkes.go.id).
Kebersihan gigi dan mulut seringkali dianggap remeh. Namun hal yang dianggap sepele ini nyatanya berperan penting dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari mengunyah makanan, mencoba berbagai rasa masakan hingga berbicara, gigi dan mulut memainkan peran utama. Kebiasaan menjaga kebersihan mulut, seperti menyikat gigi dua kali sehari, menggunakan benang gigi saat selilitan, dan berkunjung ke dokter gigi secara teratur sering diabaikan oleh sebagian besar orang. Padahal dengan menjaga kebersihan gigi dan mulut dapat mencegah kita terkena berbagai masalah mulut yang dapat mempengaruhi kesehatan kita secara keseluruhan.
Mulut dan gigi merupakan organ pertama yang menerima makanan, cairan, dan juga salah satu yang berperan dalam proses pencernaan. Rongga mulut merupakan sarang segala macam bakteri, virus dan jamur. Pola makan yang tinggi akan gula dapat menciptakan kondisi di mana bakteri penghasil asam bisa berkembang. Asam ini bisa mengikis email gigi dan menyebabkan gigi berlubang. Berkaitan dengan hal tersebut, Poli Gigi RSUD dr. H. Koesnadi Bondowoso menyelenggarakan edukasi kesehatan dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Nasional. Edukasi Kesehatan kali ini bertemakan “Senyuman Sehat, Senyuman Bahagia, untuk Masa Depan Ceria Anda” yang dilaksanakan pada hari Rabu, 10 September 2024 pukul 08.30 – 10.00 WIB bertempat di ruang tunggu Poli Gigi RSUD dr. H. Koesnadi Bondowoso. Narasumber pada edukasi kesehatan kali ini yaitu mahasiswa dari FKG Universitas Negeri Jember meliputi Indra, Alvira, Aisyah, Yogi, Ulfa, Pradipta dan dibimbing oleh Ayu Aditya Puspita, A.Md. KG selaku perawat gigi di Rumah Sakit dr. H. Koesnadi Bondowoso.
![]()
“Gigi merupakan organ yang perlu dijaga kebersihannya namun sering disepelekan oleh kebanyakan orang. Kadang beberapa orang juga salah dalam mengartikan gosok gigi. Gosok gigi bukan dilakukan saat mandi. Namun gosok gigi dilakukan sebelum tidur dan setelah makan. Gosok gigi berfungsi untuk membersihkan sisa-sisa makanan yang menempel pada sela-sela gigi”, tutur Indra selaku mahasiswa dari FKG Unej.
Kemudian Aisyah selaku mahasiswa FKG Unej juga turut menjelaskan tentang cara menyikat gigi yang baik dan benar:
- Kumur terlebih dahulu
- Berikan pasta gigi berfluoride
- Sikat gigi luar dan dalam dari arag gusi ke gigi
- Sikat permukaan gigi samping bagian luar
- Sikat permukaan kunyah gigi belakang
- Sikat bagian dalam gigi belakang
- Sikat lidah bagian atas
Tidak lupa Alvira memaparkan tentang pentingnya scaling gigi. Scaling merupakan prosedur membersihkan karang gigi dan kotoran lainnya oleh dokter gigi. Scaling bertujuan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut serta mencegah masalah gigi yang lebih serius. Scaling gigi bisa menimbulkan ketidaknyamanan dan mungkin ada rasa sakit namun tenang saja, hal ini masih bisa ditahan. Alvira juga menganjurkan untuk melakukan scalling setiap 6 bulan sekali.
![]()
Apa saja yang perlu kita lakukan untuk merawat kesehatan gigi? Yogi menjelaskan terdapat lima tips untuk menjaga kesehatan gigi, meliputi:
- Menyikat gigi dua kali sehari (setelah sarapan dan sebelum tidur)
- Perbanyak makanan yang tinggi serat
- Batasi makanan dan minuman yang memiliki rasa asam
- Gunakan bantuan benang gigi
- Kunjungi dokter gigi secara teratur yaitu setiap 6 bulan sekali
Namun, tahukah kamu bahwa jika kita tidak menjaga kesehatan gigi dan mulut dapat menyebabkan penyakit jantung. “Fakta bahwa gigi berlubang dapat menyebabkan penyakit jantung. Jika kita tidak rajin menggosok gigi atau tidak menggosok gigi dengan baik dan benar maka penumpukan sisa-sisa makanan yang tertinggal pada gigi dapat menyebabkan bakteri plak. Plak yang dibiarkan menumpuk dapat menebal dan menyebabkan karies gigi. Akibatnya terjadilah infeksi hingga muncul abses gigi yang menyebabkan pembengkakan dan nanah di sekitar gigi. Bakteri tersebut dapat masuk ke dalam pembuluh darah arteri jantung dan dapat menyerang jantung,” tutur Ulfa selaku mahasiswa FKG Unej.
Masyarakat tampak bersemangat dan sangat antusias mendengarkan penjelasan dari narasumber. Hal ini terlihat jelas dari aktifnya masyarakat untuk memberikan pertanyaan-pertanyaan kepada pemateri. Seperti Ibu Eri, “Apa perbedaan penyakit jantung yang disebabkan oleh kolesterol dan penyakit jantung yang disebabkan oleh infeksi gigi?”, tanya ibu Eri. Pradipta menjelaskan bahwa tidak ada perbedaan yang menonjol, tanda-tandanya sama seperti penyakit jantung pada umumnya namun penyebabnya berbeda.
![]()
Kemudian pertanyaan ditambahkan oleh Ibu Sari. “Jika ketika melakukan scalling, gigi sudah goyang apakah harus dicabut?”, tanya Ibu Sari. “Jika karang gigi sudah banyak dan gigi bergoyang maka prosedur setiap dokter berbeda-beda bisa di pagar atau di cabut tergantung dengan kondisi giginya,” jawab Pradipta.
![]()
Edukasi kesehatan kali ini berjalan dengan lancar. Panitia juga membagikan leaflet dan souvenir cantik kepada beberapa pengunjung. RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) akan terus membantu masyarakat dengan cara meningkatkan kualitas mutu pelayanan kesehatannya. “Mari Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut Kita. Gigi Sehat, Senyum Ceria.” (PKRS/FREA)
- Tandatangani Dan Ikrarkan Pakta Integritas, RSDK Mantap Untuk Tunjukkan Netralitas
- Menjelang Lebaran, RSDK Adakan Sosialisasi Menjaga Kesehatan Di Hari Raya Idul Fitri
- RSDK Adakan Edukasi Mobilisasi Dini Pada Pasien Pasca Operasi Bersama Poli Bedah
- Prevalensi Anemia Pada Ibu Hamil Masih Tinggi, RSDK Adakan Sosialisasi & Edukasi Kesehatan
- Persiapkan Diri Menjelang Puasa, RSDK Adakan Sosialisasi Diet DM Saat Puasa
- Talkshow Interaktif tentang Rehabilitasi Penyintas Stroke bersama dr. Iriana Wahyu Nasifah, Sp.K.F.R
- Baksos Di Kecamatan Cermee, Ajang Klimaks Perayaan HKN Ke-59 Di Bondowoso
- RSDK Adakan Edukasi Kesehatan Berjudul "Kenali Mitos dan Fakta HIV dan AIDS"
- Launching Modular Operating Theater oleh Direktur RSDK
- Siaran Radio Interaktif ?Make Mental Health For All A Global Priority?
- Meningkatnya Kepercayaan Masyarakat pada Pelayanan RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK)
- PEMBAHASAN IKM TAHUNAN
- Tarif Pelayanan Poli Psikiatri Tahun 2022
- DWP Adakan Rapat Kerja Sekaligus Edukasi Treatment Sholat Untuk Menumbuhkan Pikiran Positif
- Peringati Hari Jantung Sedunia RSDK Ajak Masyarakat Untuk Mencegah Gagal Jantung
- 16 Tenaga Dokter Internship dan 2 Dokter Muda Jalani Orientasi Umum Di RSDK
- Angka Kematian Akibat Penyakit Jantung Masih Tinggi, RSDK Sarankan Lakukan CT Calsium Score
- Tenaga Kesehatan Keperawatan Teladan RSDK Melaju di Tingkat Nasional
- Upacara HUT Kemerdekaan RI Ke-78 di RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK), Apa harapan mereka untuk Indonesia
- INFO PENTING
- Dikunjungi oleh : 987128 user
- IP address : 216.73.216.41
- OS : Unknown Platform
- Browser : Mozilla 5.0


