
dr. Yus Priatna A, Sp. P
NIP. 19771002 200604 1 066
- (0332) 421710
- (0332) 421974
- (0332) 422038

RSDK hari ini. Berdasarkan surat edaran resmi Pemerintah Kabupaten Bondowoso Nomor 430/943/430.6.2/2023, maka seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), Non ASN, karyawan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) serta swasta agar mengenakan Pakaian Adat Nusantara ataupun Pakaian Pejuang Kemerdekaan. Sebagai salah satu instansi kesehatan penyedia layanan kesehatan di wilayah kabupaten Bondowoso maka RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) dipenuhi dengan suasana masa perjuangan kemerdekaan. Kekompakan ditunjukkan oleh seluruh pegawai RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK) yang dengan kompaknya terlihat mengenakan baju perjuangan. Nuansa hitam putih yang dipadu-padankan dengan warna coklat hingga hijau memenuhi seluruh area lingkungan RSUD dr. H. Koesnadi (RSDK). Tak lupa dilengkapi dengan topi perjuangan dan sabuk hitam yang menambahkan kesan gagah. Mengingatkan kita pada para Pasukan Pembela Tanah Air (PETA) pembela tanah air yang satu yaitu Indonesia.
Pembela Tanah Air (PETA) merupakan tentara sukarelawan pada masa penjajahan yang dibentuk oleh Jepang saat menguasai bangsa Indonesia. Pembela Tanah Air (PETA) memiliki peran penting atas keberhasilan kemerdekaan Indonesia. Bahkan Pembela Tanah Air (PETA) disebut juga cikal bakal terbentuknya Tentara Nasional Indonesia (TNI). Meskipun awalnya Pembela Tanah Air (PETA) merupakan tentara sukarelawan yang dibentuk oleh Jepang dalam memperkuat perang Asia Timur Raya, namun pada akhirnya pasukan Pembela Tanah Air (PETA) melakukan pemberontakan demi kemerdekaan Indonesia.
“Pakaian yang kita kenakan hari ini bukan hanya sekedar pakaian biasa. Pakaian Pejuang Kemerdekaan yang kita kenakan juga harus mencerminkan perjuangan khususnya dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Termasuk dalam memberikan pelayanan, khususnya kepada para lansia yang merupakan pahlawan dalam membela bangsa Indonesia sekaligus menjadi saksi sejarah perjuangan kemerdekaan. Kepada para pemuda penerus generasi bangsa, saya ingatkan kembali agar tidak lelah untuk berkarya dan berinovasi. Pemuda merupakan pejuang masa depan untuk Indonesia yang lebih baik. Pemuda juga merupakan generasi penerus yang menjadi garda terdepan perubahan bangsa.” tegas dr. Moch. Jasin, Mkes selaku Wadir. Medik Dan Keperawatan sekaligus pembina apel pada pagi hari ini.
Antusiasme pemakaian baju Pejuang Kemerdekan juga terpancar dari keunikan yang ditunjukkan oleh masing-masing pegawai. Seperti yang disampaikan oleh Sitiningsih dari Poli Bedah Syaraf. Beliau mengungkapkan bahwa telah menyiapkan pakaian yang dikenakan hari ini sejak semalam. Memadu padankan rok coklat dengan atasan putih. Pemilihan rok ini bertujuan untuk memudahkan mobilisasi agar bisa berjalan cepat dan bebas bergerak. Tentunya agar bisa tanggap dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Tutik Mujiati, S.Kep, Ns dari Paviliun Teratai juga mengungkapkan hal yang sama. “Saya sudah mempersiapkan pakaian yang saya pakai hari ini sejak semalam. Disela-sela mengurus anak dan suami, hingga mengeluarkan baju-baju suami saya dari dalam lemari. Pastinya agar dapat menemukan kombinasi yang pas untuk dipakai pada hari ini. Selain menunjukkan perjuangan kemerdekaan Indonesia, pakaian ini juga bisa menumbuhkan rasa semangat dalam terus memajukan bangsa dan negara." tuturnya.
“Pakaian yang kita kenakan saat ini mengingatkan kita pada para pahlawan yang berjuang hingga gugur dalam medan peran. Seperti pahlawan yang sangat menginspirasi bagi saya yaitu Pangeran Diponegoro. Sifat-sifatnya yang bisa menjadi suri tauladan. Berani dan tangguh dalam menghadapi berbagai rintangan, memiliki rasa empati yang tinggi, jujur, adil serta memiliki jiwa yang ikhlas dan tulus,” ujar Achmad Dzul Fikar dari Paviliun Teratai.
“Hari ini saya mengenakan pakaian lurik jawa ditambah dengan blangkon yang menutupi kepala. Keberagaman akan pakaian perjuangan dapat menumbuhkan kembali jiwa patriotisme, semangat perjuangan serta tekad dan gigih dalam memajukan negara kita Republik Indonesia. Seperti bapak proklamator kita yaitu Bung Karno, yang merupakan sosok yang tegas dan berwibawa. Soekarno juga dikenal sebagai sosok yang pantang menyerah dan dapat membakar api semangat perjuangan dan nasionalisme rakyat untuk meraih kemerdekaan Indonesia,” ucap Yunarso, S.Kep.,Ns dari Instalasi Gawat Darurat (IGD).
“Khusus hari ini saya bangun lebih pagi dari biasanya untuk dapat mempersiapkan pakaian perjuangan kemerdekaan. Pakaian yang saya kenakan hari ini terinspirasi dari Jendral Sudirman. Jenderal Soedirman merupakan salah satu pahlawan inspiratif serta memiliki nilai kepahlawanan berupa sikap rela berkorban dan semangat pantang menyerah. Jiwa nasionalis dan cinta tanah air yang tinggi sangat pantas untuk dijadikan teladan khususnya bagi generasi muda agar tidak lupa akan sejarah dan terus mencintai bangsa Indonesia,” tutur Shaiful Rizal,S.Kep.Ns dari Intensive Care Unit (ICU). (PKRS/FREA)

- Suka Duka UPF Kesehatan Jiwa RSUD dr. H. Koesnadi
- Penuh Sukacita Dan Setia Melayani Sepenuh Hati, Paviliun Seruni Siap Tunjukkan Pesonanya
- RSDK Sukseskan Program Biakes Maskin Untuk Masyarakat Bondowoso
- Menjelang Lebaran, RSDK Adakan Sosialisasi Menjaga Kesehatan Di Hari Raya Idul Fitri
- Wadir Bidang Umum Dan Keuangan Himbau Agar Tingkatkan Respon Penanganan Pengaduan Masyarakat
- RSDK Turut Serta Dalam Komando Pemkab Bondowoso X KODIM 0822 Dalam Peduli Palestina
- IHT Tentang Penatalaksanaan Pasien Perawatan Trakheostomi & Trepanasi Serta Update Perawatan Luka
- Halo Apoteker RSDK Raih Terbaik 2 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Kabupaten Bondowoso Tahun 2024
- Berjalan Efektif Skill Test Hari Kedua Yang Diikuti Oleh 6 Profesi Berbeda Di RSDK
- Pengumuman Perekrutan Pegawai di RSU Dr. H. KOESNADI BONDOWOSO
- Ingatkan Pentingnya Identifikasi Ulang Pasien, RSDK Cegah Adanya Ketidakcocokan Data Pasien
- Yuk Ketahui Kondisi Tubuhmu Dengan MCU Dalam Segmen Sharing Bersama Laboratorium RSDK
- Kenakan Baju Adat Nusantara, RSDK Patuhi Edaran Resmi Dari Pemkab Bondowoso
- Menyambut Peringatan Hari Demam Berdarah Nasional, RSDK Adakan Edukasi Siaran Radio Demam Berdarah
- Selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, Mohon Maaf Lahir Dan Batin
- RSDK Himbau Untuk Tingkatkan Keramahan Dalam Melayani Masyarakat
- Terjun Langsung Ke Lapangan Pj. Bupati Dan Pj. Sekda Didampingi Langsung Oleh Direktur RSDK
- Masyarakat Menyambut Baik Dokter Spesialis Urologi Baru di RSDK
- RSDK Rayakan Hari Batik Nasional Sebagai Warisan Budaya Bangsa
- Perkuat Jejaring Kerja & Komunikasi, RSDK Dinkes Adakan Sosialisasi Di Puskesmas Prajekan & Cermee
- Dikunjungi oleh : 1013146 user
- IP address : 216.73.216.185
- OS : Unknown Platform
- Browser : Mozilla 5.0